Yogyakarta, atau yang lebih sering disebut dengan kota Jogja selalu menjadi destinasi yang menarik bukan hanya karena kekayaan budayanya dan keindahan alamnya, tetapi juga terkenal dengan ragam kuliner legendaris yang menggugah selera. Kota ini mempertahankan kelezatan dan keunikan kuliner yang ada disana seiring berjalannya waktu. Dalam artikel ini kami akan membahas beberapa tempat wisata kuliner legendaris yang wajib kamu kunjungi saat berada di jogja.
1. Gudeg Pawon
Gudeg Pawon adalah salah satu tempat paling terkenal di Jogja untuk mencicipi hidangan Gudeg. Karena harus berdesak di sela-sela pengunjung lainya di dalam dapur (pawon), sesuai dengan namanya, menikmati gudeg ini terbilang tidak biasa. Gudeg yang berdiri sejak tahun 1958 ini juga memiliki ciri khas sendiri karena hanya buka pada malam hari dan buka selama tiga jam saja. Untuk menikmati hidangan ini, harganya bervariasi mulai dari 20.000 hingga 60.000 rupiah, tergantung pada pilihan lauk dan porsi yang kamu inginkan. Jam buka dari Gudeg Pawon adalah dari jam 5 sore sampai jam 8 malam. Alamatnya bertempat di Jl. Janturan No.36 Warungboto - Umbulharjo Jogja.
2. Sate Klathak Pak Pong
(Picture by: @sateklathakpakpong3)
Sate Klathak Pak Pong merupakan tempat makan sate kambing legendaris yang telah berdiri sejak tahun 1997. Sate klathak sendiri adalah makanan yang mirip dengan sate kambing pada umumnya namun bedanya sate ini disajikan dengan tusuk jeruji besi dan tidak dengan tusuk bambu. Karena menggunakan tusuk dengan jeruji besi maka sate yang dihasilkan lebih matang secara merata. Sate Klathak Pak Pong terletak di Jl. Sultan Agung No.18, Jejeran II, Wonokromo, Kec. Pleret, Kabupaten Bantul. Dengan harga mulai dari 30.000 rupiah kamu udah bisa mendapatkan seporsi sate klathak. Disini juga menjual berbagai macam hidangan berbahan dasar kambing, seperti tongseng, tengkleng, gulai, dan berbagai macam hidangan lainya. Jam operasi di Sate Klathak Pak Pong adalah dari jam 9 pagi sampai jam 11 malam.
3. Oseng Mercon Bu Narti
(picture by: @jogjainstafood)
Tidak mengherankan kalau hidangan ini disebut "mercon," karena rasa pedasnya benar-benar menyengat di mulut. Hampir dua dekade yang lalu, ketika negara ini sedang mengalami krisis ekonomi, oseng-oseng buatan Bu Narti terbuat dari campuran kikil, daging, gajih, kulit, tulang muda, dan disajikan dengan banyak cabe rawit. Oseng mercon ini cocok banget buat kamu yang suka sama makanan yang pedas! Oseng oseng Bu Narti buka dari jam 4 sore sampai jam 11 malam. Untuk mengunjungi tempat ini kamu bisa langsung aja ke Jl. KH. Ahmad Dahlan Jl. Purwodiningratan No.110, Ngampilan,Yogyakarta
4. Mie Ayam Tumini
(picture by: jogjaaja)
Dibandingkan mie ayam lainnya, Mie Ayam Bu Tumini memberikan cita rasa yang khas. Mie yang besar, lembut, dan kenyal dengan kuah yang kental, agak manis, berwarna kecoklatan menjadi kombinasi yang menggugah selera. Campuran bumbu ayam yang digunakan sebagai topping mie inilah yang memberikan cita rasa khas pada masakan tersebut. Meskipun Mie Ayam Bu Tumini memiliki rasa yang memanjakan lidah, namun harganya tidak terlalu mahal. Porsi biasa harganya 10.000 rupiah, sedangkan porsi jumbo 14.000 rupiah dan harga minumannya tetap sama yaitu 3000 rupiah. Mie ayam ini berlokasi di Jalan Imogiri Timur, Umbulharjo, Yogyakarta tak jauh dari Terminal Giwangan dan buka dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore.
5. Mangut Lele Mbah Marto
Ikan lele diasapi terlebih dahulu selama lima jam untuk membuat mangut. Mangut lele ini diolah dengan bumbu pilihan sehingga memberikan cita rasa yang unik. Warung Mangut Lele milik Mbah Marto sudah dibuka sejak tahun 1960. Sulit untuk menemukan tempat ini, kalian harus berputar-putar untuk menemukan tempat ini, itulah penyebabnya. Lokasi pasti Mangut Lele Mbah Marto adalah Ngireng-ireng, Panggungharjo, Sewon, Bantul, dan Yogyakarta. Jam buka Mangut Lele Mbah Marto adalah pukul 10 pagi hingga 4 sore.
Yogyakarta adalah surga kuliner yang menyediakan hidangan-hidangan lezat yang memadukan rasa khas jawa dengan budaya yang kaya. Jangan lupakan untuk menjelajahi jajanan pasar dan warung-warung kecil lanya yang tersebar di kota ini. Nikmati kuliner Jogja yang legendaris sambil mengeksplorasi keindahan dan sejarahnya. Selamat menikmati kota Jogja!
